Dokter: Sekolah berperan cegah penyebaran penyakit pada siswa

Dokter: Sekolah berperan cegah penyebaran penyakit pada siswa

DKI Jakarta – Dokter spesialis anak dari Universitas Nusantara dr. Ria Yoanita Sp.A menyatakan sekolah berperan di melakukan tindakan pencegahan penyebaran penyakit pada siswa apabila ditemui indikasi penyakit ketika melakukan pemeriksaan cek kesejahteraan gratis (CKG).

"Pihak sekolah juga guru wajib melakukan tindakan untuk mengurangi penyebaran penyakit dan juga melakukan konfirmasi siswa mendapatkan penanganan yang tepat," kata Ria untuk ANTARA, Selasa.

Ria mengutarakan langkah yang dimaksud dapat diwujudkan guru atau sekolah jikalau mendapati anak dengan indikasi kesegaran tertentu sebaiknya memberikan waktu istirahat pada siswa yang sakit agar tidaklah menularkan penyakit ke teman-teman yang tersebut lain.

Selain itu guru juga bisa saja menyebabkan siswa ke dokter untuk diperiksa agar mendapatkan penanganan yang sesuai.

Pihak sekolah juga perlu berkoordinasi dengan pemukim tua untuk menjamin perawatan siswa berjalan baik dan juga mengupayakan cara agar siswa terus dapat mendapatkan ilmu.

Dokter yang bekerja di dalam Rumah Sakit Ibu lalu Anak (RSIA) Tambak ini mengutarakan guru harus mengingatkan edukasi untuk membiasakan hidup bersih juga sehat dengan mencuci tangan secara rutin di dalam setiap kegiatan.

"Membiasakan siswa untuk mencuci tangan secara rutin, teristimewa sebelum makan, setelahnya menggunakan toilet, juga setelahnya bermain, memverifikasi siswa menggunakan alat makan pribadi," katanya.

Ia juga mengingatkan untuk terus-menerus merawat asupan nutrisi anak yang mana cukup untuk meningkatkan kekuatan daya tahannya.

Ria pun mengapresiasi inisiatif Cek Bidang Kesehatan Gratis yang tersebut dikerjakan pemerintah untuk mendeteksi kemungkinan permasalahan keseimbangan anak sejak dini ke usia sekolah.

Ia juga mengemukakan CKG diharapkan dapat menjaring penyakit-penyakit yang dimaksud biasa diderita anak usia sekolah seperti infeksi saluran pernapasan, diare, cacar air, cacingan, konjungtivitis, campak, Hand, Foot and Mouth Disease (HFMD), Infeksi kandung kemih (ISK), hingga asma lalu roseola.

Artikel ini disadur dari Dokter: Sekolah berperan cegah penyebaran penyakit pada siswa